solmi
JAMBI - Hari Kontrasepsi Sedunia atau World Contraception Day diperingati setiap tanggal 26 September tiap tahunnya. Peringatan ini diadakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang betapa pentingnya perencanaan keluarga dengan berbagai pilihan metode kontrasepsi yang ada.
Perencanaan keluarga adalah poin penting yang harus dipersiapkan setelah menikah. Dengan perencanaan keluarga, maka pasangan bisa mengembangkan diri dan karier. Kemampuan untuk merencanakan kehamilan termasuk memilih kontrasepsi juga dipercaya dapat meningkatkan kesehatan mental dan kebahagiaan keluarga.
Sementara peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia di kota Jambi dilakukan dan dipusatkan di kantor Camat Kotabaru, Selasa (03/10/2023). Dengan gelaran bakti sosial Keluarga Berencana (KB) berupa pelayanan KB gratis dan pemeriksaan IVA test.
Dandim 0415/Jambi Letkol Arm Eko Pristiono, SH., M.I.Pol mencanangkan langsung kegiatan tersebut sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah atas program KB yang dinilai mampu menjadikan keluarga kecil menjadi keluarga yang bahagia dan sejahtera.
Partisipasi aktif TNI pada peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia merujuk pada Surat Telegram Pangdam ll/Sriwijaya, Nomor ST/1417/2023 tanggal 25 September 2023 tentang perintah berpartisipasi aktif pada kegiatan pelayanan KB secara serentak dalam rangka peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia.
Menurut Dandim, output dari diselenggarakannya kegiatan tersebut adalah bagaimana masyarakat menerima dan mendapatkan pemahaman tentang pentingnya untuk menjaga dan merencanakan keluarga melalui program keluarga berencana.
"Melalui program KB ini, setiap keluarga mampu menentukan jarak kelahiran, bisa menentukan kehamilan berikutnya dan juga bisa menjaga kesehatan baik ibu maupun anaknya." jelas Dandim.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni, pejabat perwakilan BKKBN Putut Riyanto, Pasi Bakti TNI Korem 042/Gapu Mayor Inf Ashfariza, Camat Kotabaru Jauharul Ikhsan, Sekretaris DPPKB kota Jambi Darmawi, Kadis PPKB Kota Jambi, Irawati Sukandar, Ketua POGI Jambi Zul Andri, Ketua PD IBI Provinsi Jambi, Hj Nurleli dan Ketua IBI Kota Jambi, Neli Herawati.
Selain bakti sosial pelayanan KB, penyerahan bantuan Honor TPK, bantuan BKB KIT serta bantuan stunting secara simbolis juga turut diberikan sebagai bentuk upaya untuk penanganan masalah gizi keluarga.
“Keluarga yang mewujudkan kesehatan reproduksi dan menjalankan dengan konkrit penggunaan alat kontrasepsi, maka kualitas hidup keluarga tersebut secara umum akan terjaga, sehingga terbebas sebagai keluarga berisiko stunting, ” tambah Dandim.(IS/put)
Update 
Suferi 
Wahyudi Arief 
